TELITIK.com, Gaza – Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan bahwa sedikitnya 198 orang tewas dan 1.610 orang terluka setelah Israel membom Gaza menyusul serangan Hamas yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Dilansir dari newarab.com, Minggu 8 Oktober 2023, Kementerian Kesehatan Palestina pada awalnya memberikan jumlah korban jiwa yang lebih rendah yaitu 161 orang tewas dan 931 orang luka-luka, dan mengatakan bahwa 35 korban tewas dan 160 orang terluka di Kota Gaza, sementara 45 orang tewas dan 180 orang terluka di Khan Yunus. Lainnya tewas dan terluka di tempat lain di Jalur Gaza.
Menteri Kesehatan Palestina, Mai Al-Kaila menyebutkan, saat ini di semua rumah sakit fi Jalur Gaza dalam keadaan darurat. Pihaknya memerintahkan bank darah dan pasokan medis harus bersiap untuk menerima korban jiwa.
Dia juga mengatakan, pasien dari Jalur Gaza dapat dirawat di Tepi Barat, meskipun tidak jelas apakah Israel akan mengizinkan hal tersebut.
Sementara itu, Kementerian Kesehatan Mesir juga menyatakan telah mengirimkan puluhan ambulans ke perbatasan Rafah dengan Jalur Gaza, guna menerima korban jiwa.[] (zik/zik)