TELITIK.com, Banda Aceh – Mahasiswa Universitas Al Wasliyah Darussalam (UNADA) Banda Aceh diminta untuk mempersiapkan diri dengan menguasai skill-skill digital, sehingga dapat bersaing baik di kancah lokal maupun nasional.
Hal tersebut disampaikan oleh Rektor UNADA Banda Aceh, Dr Yusra Jamali saat membuka kuliah umum yang diselenggarakan oleh Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik pada Sabtu, 3 Agustus 2024.
Kuliah umum yang mengambil tema The Contribution of Students as Change Agents in the Digital Era: Opportunity and Challenges itu diisi oleh Prof Kamaruzzaman Bustaman Ahmad atau yang lebih familiar dikenal dengan sebutan Prof KBA.
“Kuliah umum ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan memperluas wawasan mahasiswa/mahasiswi FISIP-UNADA mengenai peluang dan tantangan yang dihadapi mahasiswa selaku generasi muda di era digital hari ini,” ujar Dr Yusra Jamali.
Sementara itu, Prof KBA dalam paparannya menyebutkan, mahasiswa hari ini tidak boleh hanya menjadi penonton atau penikmat saja, namun harus mampu menjadi creator dan memberikan kontribusi untuk masyarakat.
“Tentunya dimulai dari diri sendiri terlebih dahulu,” paparnya.
Prof KBA juga mengatakan, mahasiswa sebagai agent of change harus mampu keluar dari zona nyaman dan menjemput masa depan dengan menyiapkan diri dari sekarang. Mahasiswa harus mengubah cara pandang atau mindset terhadap cara menjalani kehidupan bahwa roda kehidupan hari ini tidak sama dengan kehidupan masa sebelum era digital yang penuh dengan keterbatasan.
“Jadi, hari ini kita harus mampu to see beyond (melihat jauh ke depan) dan mengubah cara pandang atau mindset bahwa tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini, mindsetnya jangan lagi mindset lokal tapi harus mendunia. Apalagi dengan adanya the power of social media atau kekuatan media sosial hari ini sudah sangat banyak mengubah cara kerja manusia hari ini,” ujarnya.[]
Discussion about this post