TELITIK.com, Banda Aceh – Setelah menempuh perjalanan panjang mengelilingi Aceh, Tim Kirab Api Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut akhirnya berlabuh di Kota Banda Aceh. Kota yang kaya sejarah ini akan menjadi tuan rumah pembukaan ajang olahraga terbesar di Indonesia tersebut pada 9 September 2024.
Terlihat ribuan masyarakat Kota Banda Aceh menyambut kedatangan Tim Kirab Api PON XXI. Tak hanya itu, lima penerjun payung menyambut di angkasa. Salah seorang penerjun membentangkan Bendera Merah Putih, menambah semarak suasana penyambutan di Banda Aceh, Jumat sore, 6 September 2024.
Kemeriahan penyambutan Tim Kirab Api PON XXI di Kota Banda Aceh juga diisi dengan marching band, komunitas sepatu roda. Saat memasuki komplek Balaikota Tim Kirab Api PON XXI disambut oleh Maskot PON XXI Poe Meurah, Tari Ranup Lampuan, dan Rapai.
Banda Aceh merupakan titik akhir Kirab Api PON XXI, setelah sebelumnya singgah dan menyapa masyarakat di 22 kabupaten/kota di Bumi Serambi Mekah plus satu kabupaten di Provinsi Sumatera Utara, yaitu Pakpak Bharat pada prosesi estafet Kirab Api PON XXI.
Di Banda Aceh, Api PON XXI dibawa oleh Ali Akbar, atlet legenda Kutaradja. Pria kelahiran Kota Banda Aceh itu merupakan peraih Juara 1 Kejuaraan Tarung Derajat di Kejuaraan Asia pada tahun 2015 di Malaysia. Ali menyerahkan Obor Api PON XXI kepada Penjabat Wali Kota Banda Aceh Ade Surya, selaku Pembina Upacara di Panggung Kehormatan.
Selain itu, sejumlah prestasi lain juga telah ditorehkan oleh Ali Akbar, di antaranya Juara 1 Cabor Tarung Derajat pada PORA Aceh Timur 2014. Pada PON XIX 2016 Jawa Barat, Ali Akbar berhasil mempersmbahkan medali perunggu untuk Aceh.
Keseharian Ali Akbar saat ini adalah sebagai pelatih Tarung derajat. Pengalamannya di dunia Tarung Derajat membuat PB PON XXI menunjuknya sebagai wasit/juri Cabor Tarung Derajat PON XXI. Tak hanya itu Ali juga patut berbangga, karena 4 orang anak asuhnya bergabung dengan Kontingen PON XXI Aceh.
Sementara itu, Pj Wali Kota Banda Aceh, Ade Surya dalam amanatnya mengajak masyarakat untuk menjadi tuan rumah yang baik selama pelaksanaan PON XXI Aceh-Sumut 2024 berlangsung.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat Kota Banda Aceh untuk menjadi tuan rumah yang baik dan berkomitmen untuk turut menyukseskan event olahraga empat tahunan tersebut,” ujar Ade.
Sebelum menuju Balaikota, Tim Kirab Api PON XXI sempat singgah ke Istana Wali Nanggroe dan diterima oleh anggota Tuha Peut Wali Nanggroe Syahrizal Abbas. Selanjutnya menuju ke Kejaksaan Tinggi Aceh yang diterima oleh Kajati Aceh Bambang Bachtiar, ke Mapolda Aceh yang diterima oleh Kapolda Aceh Irjen Pol Ahmad Kartiko, ke Kantor DPRA yang diterima oleh Ketua DPRA Zulfadli, dan ke Makodam Iskandar Muda yang diterima oleh Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Niko Fahrizal.
Setelah prosesi upacara di Balaikota Banda Aceh, malam ini Api PON XXI yang bersumber dari Gunung Jaboi di Kota Sabang, akan diinapkan di Pendopo Wali Kota Banda Aceh, di kawasan Blang Padang.
Selanjutnya, pada Sabtu pagi, 7 September 2024, Api PON XXI akan diarak menuju Ke Meuligoe Gubernur Aceh, untuk diserahkan kepada Penjabat Gubernur Aceh, Safrizal dan diinapkan disana hingga Pembukaan PON XXI 2024 Aceh-Sumut pada 9 September mendatang. []
Discussion about this post